Hadapi bencana penyakit hewan menular AFKHI cetak puluhan pelatih baru dalam kick off pelatihan pengembangan profesional tenaga kesehatan hewan garis depan. Indonesia hingga saat ini belum memiliki badan atau organisasi yang khusus menangani pelayanan kesehatan hewan padahal potensi wabah penyakit hewan terus mengancam. Pemerintah terus berusaha untuk melakukan beberapa hal dalam menangani wabah penyakit hewan tersebut meskipun demikian menjadi tanggung jawab kita bersama terutama perguruan tinggi untuk berperan serta menanggulanginya. Oleh karena itu AFKHI yang kebetulan periode ini dipimpin oleh FKH UGM berniat untuk ikut berperan serta dalam proses tersebut. Niat ini disambut baik oleh Indonesia-Australia Red Meat and Cattle Partnership sehingga kemudian muncul rancangan bersama program yang kita lakukan mulai hari ini. Pelatihan ini akan terbagi dalam 23 batch yang tersebar di 11 Propinsi. Selain pelatihan ini kita juga melakukan penguatan materi pembelajaran untuk mahasiswa FKH seluruh Indonesia. Kami mengharapkan pelatihan ini menguatkan kemampuan untuk mendeteksi, mengendalikan dan juga mencegah penyakit hewan terutama dalam sektor peternakan sapi di Indonesia. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas tenaga teknis garda depan untuk prevensi mitigasi dan penanganan wabah penyakit ternak pada sektor peternakan sapi Indonesia. Kedepannya program ini akan terus diupayakan sebagai bentuk dukungan program berkesinambungan dalam pembangunan di Indonesia.
FKH UGM bekerja sama dengan IARMCP dan AFKHI menyelenggarakan Pelatihan Trainer Penanganan Wabah Penyakit Hewan batch#2 di IBIS Hotel Kulon Progo pada tanggal 9-12 Nopember 2023 dengan peserta dari kalangan Tenaga Profesional ASN maupun mandiri di wilayah DIY dan Jawa Tengah . Kegiatan ini adalah bagian dari total 23 batch yang akan dilaksanakan di 11 provinsi di Indonesia. Kegiatan yang diikuti 30 peserta ini diharapkan menjadi sumbangsih nyata FKH UGM dalam mendukung program ketahanan pangan Pemerintah Indonesia.
Pelatihan Pengembangan Profesional Tenaga Kesehatan Hewan garis depan Batch#3 digelar di Kabupaten Brebes. Kegiatan ini merupakan kolaborasi FKH UGM dengan IARMCP dan AFKHI bertempat di King Royal Hotel Brebes 12 – 15 Januari 2024 dengan peserta dari kalangan Tenaga Profesional ASN dan Praktisi Mandiri sejumlah 30 peserta dari Brebes, Kebumen dan DIY.
Menghadapi Bencana Penyakit Hewan Menular Asosiasi Fakultas Kedokteran Hewan Indonesia (AFKHI) menyelenggarakan Pelatihan Trainer/Pelatih baru. Pelatihan ini sebagai tindak lanjut dari kegiatan Workshop Penyusunan Modul Pelatihan yang sebelumnya dilaksanakan di Jakarta. Pada kesempatan ini sebanyak 16 trainer nasional baru berhasil dicetak. Mereka selanjutnya akan menjadi garda terdepan penanggulangan wabah penyakit menular pada hewan. Dekan FKH UGM Prof. Teguh yang juga sekaligus Ketua AFKHI menambahkan harus segera dicetak trainer baru untuk mencukupi kebutuhan nasional sehingga negara akan siap jika ada bencana wabah penyakit menular hewan.
Official Video Kegiatan Kedinasan Bupati Brebes, Wakil Bupati dan Sekda Kabupaten Brebes di siapkan oleh tim Sie. Humas Komunikasi Publik. DINKOMINFOTIK KABUPATEN BREBES website: www.brebeskab.go.id Facebook: @Dinas Kominfotik Brebes Instagram: @dinkominfotik.brebes
Pelatihan Penanganan Wabah Penyakit Menular Hewan yang diselenggarakan oleh AFKHI memasuki babak baru dengan peserta dari kalangan mahasiswa semester 7 dan mahasiswa Koas FKH Universitas Gadjah Mada. Kegiatan ini adalah bentuk partisipasi civitas akademika FKH Universitas Gadjah Mada dalam rangka mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan di bidang Kesehatan Hewan.
AFKHI bekerja sama dengan FKH UGM menyelenggarakan Pelatihan Trainer Penanganan Wabah Penyakit Hewan batch#2 dengan peserta dari kalangan mahasiswa angkatan 2020 dan 2022 serta mahasiswa Koas FKH Universitas Gadjah Mada. Kegiatan yang diikuti 125 peserta ini diharapkan menjadi sumbangsih nyata FKH UGM dalam mendukung program ketahanan pangan Pemerintah Indonesia.
